Pertanyaan ini sering sekali mengganggu fikiranku dikala hati dan raga ini meronta ingin selalu berada disampingmu. Saat doa yang slalu kupanjatkan untuk menyentuhmu terkalahkan oleh keberanian jiwa untuk bertindak. Saat dimana kita berada di titik nyaman namun menyakitkan. Bolehkah aku slalu di dekatmu? Meski yg lain berkata tak mungkin? Bolehkah aku berbahagia bersamamu? Bolehkah aku berusaha membuatmu tersnyum krnaku? bolehkah aku nyata dalam hidupmu?
Lamunan lamaku tak pernah berubah. Hanya menjadi impian yg habis dimakan gengsi. sayang skali kau sudah terikat dengan seseorang. Dia bukan seseorang yg berarti di hidupmu, tapi kamu berarti di hidupnya. Disini lah kekuatan hati di uji. Gadis mana yg kokoh melihat org yg di sanjungnya brsama cewek lain tengah bersama. Yg sakit tak tahan tanpa harus di beritahukan. Gadis yg tangisnya meledak-ledak kendati tak tau harus berbuat apa. Gadis yg hanya mengandalkan kekuatan doa dari sang Cipta. Bolehkah aku berjuang?
Bolehkah aku jatuh cinta, Tuhan?
Tidak ada komentar:
Posting Komentar